Activity

Pelatihan Tari untuk Program Introduction to FA Profession di GITC

Jakarta, 2 September 2025 — Sanggar Tari Retno Puspita kembali menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan seni tari tradisional Indonesia melalui partisipasi aktif dalam program pelatihan tari bertajuk Introduction to FA Profession. Pelatihan ini diadakan di Garuda Indonesia Training Center pada tanggal 26 Agustus hingga 2 September 2025. Program pelatihan tari ini diikuti oleh 22 peserta dari Showa Women University, Jepang, yang salah satu programnya mempelajari dan mendalami seni tari tradisional Indonesia secara langsung. Sanggar Tari Retno Puspita dipercaya menjadi salah satu mitra dalam kegiatan ini, mengisi sesi pelatihan dan berbagi pengalaman mengenai berbagai teknik serta makna di balik tarian-tarian tradisional. Ketua Sanggar Tari Retno Puspita, Ibu Retno, menyampaikan bahwa keikutsertaan dalam pelatihan ini merupakan kesempatan berharga untuk memperkenalkan budaya Indonesia kepada peserta internasional serta mempererat hubungan budaya antar negara. “Pelatihan ini tidak hanya menjadi ajang pembelajaran bagi peserta dari Jepang, tetapi juga menjadi motivasi bagi kami untuk terus melestarikan dan mengembangkan tari tradisional agar semakin dikenal dunia,” ujarnya. Partisipasi Sanggar Tari Retno Puspita dalam program ini diharapkan dapat menjadi jembatan penghubung budaya serta membuka peluang kolaborasi di masa depan antara seniman Indonesia dan internasional. Lihat Perform Tari Mutiara Nusantara di Youtube

Pelatihan Tari untuk Program Introduction to FA Profession di GITC Read More »

Pembukaan Indonesia International Culture Festival 2024 di TMII

Sanggar Tari Retno Puspita sukses memberikan penampilan tari tradisional pada acara pembukaan Indonesia International Culture Festival 2024 yang berlangsung meriah di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta. Acara ini menjadi ajang perayaan keberagaman budaya dunia, diikuti oleh berbagai delegasi dari mancanegara antara lain Srilanka, Kolombia, Filipina, Myanmar, Thailand, Rusia, Korea, Zimbabwe, India, Malaysia dan Iran dengan Indonesia sebagai tuan rumah. Dalam acara pembukaan tersebut, Sanggar Tari Retno Puspita bersama penari lain yang tergabung dalam Forum Komunikasi Guru Tari (FKGT) Kota Depok menampilkan tarian tradisional Indonesia dengan sentuhan inovasi modern. Dengan balutan kostum khas yang memancarkan kekayaan budaya nusantara, para penari dari sanggar ini mempersembahkan Tari Yamko Rambe Yamko dari Papua, yang mengundang decak kagum penonton lokal maupun internasional. “Partisipasi kami dalam Indonesia International Culture Festival 2024 ini merupakan bentuk dedikasi kami untuk terus melestarikan dan memperkenalkan budaya Indonesia kepada dunia. Kami berharap tarian-tarian tradisional yang kami tampilkan bisa menginspirasi generasi muda untuk lebih mencintai budaya bangsa,” ujar ibu Retno, pimpinan Sanggar Tari Retno Puspita. Acara pembukaan ini juga dihadiri oleh tamu kehormatan dari berbagai negara yang terpesona dengan keindahan dan keunikan budaya Indonesia. Penampilan Sanggar Tari Retno Puspita dinilai sebagai salah satu tarian yang memukau pada acara itu, menyatukan harmonisasi antara seni, budaya, dan sejarah Indonesia dalam satu panggung megah di TMII. Indonesia International Culture Festival 2024 di TMII berlangsung selama lima hari mulai jumat 11 Oktober 2024, menyuguhkan berbagai acara budaya seperti pertunjukan tari, musik tradisional serta lokakarya seni. TMII sebagai tempat penyelenggaraan acara ini dipilih karena menggambarkan miniatur keberagaman budaya Indonesia, sehingga menjadi simbol yang tepat untuk memperkenalkan kekayaan budaya nusantara kepada dunia. Festival Budaya Internasional Indonesia ke-3 di Jakarta pada tahun 2024 bertujuan untuk menjalin kembali hubungan antarnegara di bidang budaya, persahabatan, dan promosi budaya. Berangkat dari keberhasilan Festival Budaya Internasional Indonesia ke-2 yang berlangsung pada 24 Oktober hingga 1 November 2023 dan tingginya antusiasme serta minat wisatawan mancanegara untuk hadir, Color of Indonesia kembali menyelenggarakan Festival Budaya Internasional di Indonesia. Dengan menjadikan Jakarta sebagai hub bagi pelaku budaya global dan kembali mengusung slogan “MELALUI BUDAYA KITA MENJADI SATU”, acara tahunan ini sangat dinantikan oleh mancanegara. Hal ini tentu akan memberikan kontribusi bagi tujuan untuk meningkatkan pariwisata domestik dan internasional, khususnya Jakarta, serta promosi budaya. Festival ini diharapkan dapat mempererat hubungan antarbangsa melalui diplomasi budaya, serta meningkatkan kesadaran global akan pentingnya pelestarian warisan budaya tradisional.

Pembukaan Indonesia International Culture Festival 2024 di TMII Read More »

Scroll to Top