Sanggar Tari Retno Puspita (STRP) bersama Depok Town Square pada Sabtu, 31 Agustus 2024 telah menyelenggarakan lomba tari kreasi daerah nusantara tahunan bertajuk “Anak Indonesia Menari II 2024” (AIM2). Lomba ini melanjutkan edisi sebelumnya yang diselenggarakan pada september 2023.
Depok, 31 Agustus 2024 – Sanggar Tari Retno Puspita kembali menggelar lomba tari kreasi daerah bertajuk “Anak Indonesia Menari ke-2” yang berlangsung meriah di Depok Town Square. Acara ini diikuti oleh 48 kelompok tari yang terdiri dari 185 peserta dari berbagai sekolah dan sanggar di Jabodetabek, dengan tujuan untuk melestarikan dan mengembangkan kreativitas dalam seni tari tradisional Indonesia.
Lomba yang diselenggarakan untuk kedua kalinya ini menjadi ajang bergengsi bagi anak-anak dan remaja untuk menampilkan kreasi tarian daerah dengan gaya yang inovatif, namun tetap mengedepankan nilai-nilai budaya tradisional. Setiap peserta menampilkan karya mereka dengan penuh semangat, memadukan elemen tradisional dan modern, serta menonjolkan keunikan budaya dari berbagai daerah di Indonesia.
Menurut ibu Retno, pendiri dan pimpinan Sanggar Tari Retno Puspita, acara ini bertujuan untuk mendorong anak-anak Indonesia agar lebih mencintai budaya mereka sendiri melalui seni tari. “Lomba ini kami adakan untuk memberikan wadah bagi generasi muda mengekspresikan kecintaan mereka terhadap budaya Indonesia melalui kreativitas dalam menari. Kami ingin menginspirasi mereka untuk terus menjaga dan mengembangkan tarian tradisional agar tidak hilang di tengah arus modernisasi,” ungkap bu Retno.
Dalam perlombaan ini, para peserta berkompetisi dalam berbagai kategori usia, mulai dari anak-anak hingga remaja, tingkat Taman Kanan-kanak (TK) sampai dengan SMA. Selain itu, terdapat penghargaan khusus sebagai juara bagi kelompok yang mampu menampilkan kreasi tarian paling inovatif namun tetap mempertahankan unsur budaya asli dari daerah yang diwakili.
Lomba “Anak Indonesia Menari ke-2” juga mendapatkan perhatian besar dari para orang tua, penggemar seni tari, dan masyarakat luas. Depok Town Square dipenuhi dengan antusiasme penonton yang ingin menyaksikan bakat-bakat muda Indonesia menari. Penampilan para peserta mengundang tepuk tangan meriah, terutama saat tarian yang dibawakan berhasil menggabungkan keindahan tradisi dengan sentuhan modern yang dinamis.
Acara ini diakhiri dengan pengumuman para pemenang, di mana juara pertama untuk kategori TK-3SD diraih oleh kelompok tari dari sekolah MIS Al Mahad dengan kreasi tarian “Taktontong”, juara pertama kategori SD 4-6 diraih oleh kelompok tari dari Sanggar Mirah dengan judul tarian “Manukwara”, juara pertama untuk kategori SMP diraih oleh kelompok tari dari SMPN 2 Bojonggede degan judul tarian “Kembang Kemayoran” dan terakhir kategori SMA juara pertama diraih oleh kelompok tari dari sanggar Retno Puspita dengan judul tarian “Greget Mpok”. Para juara dari tiap kategori telah berhasil memukau para dewan juri dan penonton. Lomba ini diharapkan dapat terus menjadi agenda tahunan untuk memperkenalkan seni tari daerah kepada generasi muda dan menghidupkan semangat cinta budaya di hati mereka.